Kegiatan Kemahasiswaan di Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim: Membangun Karakter dan Keilmuan


Kegiatan kemahasiswaan di Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) merupakan salah satu sarana penting dalam membentuk karakter dan keilmuan mahasiswa. Dalam lingkungan kampus yang beragam ini, kegiatan kemahasiswaan menjadi wadah untuk mengembangkan potensi diri serta memperluas wawasan dan pengetahuan.

Menurut Prof. Dr. H. Ali Yafie, M.A, Rektor UIN Suska, kegiatan kemahasiswaan merupakan bagian integral dari pendidikan tinggi. “Melalui kegiatan ini, mahasiswa dapat belajar untuk bekerja sama, mengembangkan kreativitas, dan memperluas jaringan sosialnya,” ujar Prof. Ali Yafie.

Salah satu kegiatan kemahasiswaan yang populer di UIN Suska adalah organisasi kemahasiswaan. Dalam organisasi ini, mahasiswa dapat mengasah kemampuan kepemimpinan, berpartisipasi dalam kegiatan sosial, dan mengembangkan soft skills yang diperlukan di dunia kerja. Menurut Dr. Hj. Nurhayati, M.Ag, Ketua Badan Kemahasiswaan dan Alumni UIN Suska, “Organisasi kemahasiswaan adalah tempat yang tepat bagi mahasiswa untuk belajar bekerja sama, berkomunikasi, dan memecahkan masalah bersama-sama.”

Selain itu, kegiatan kemahasiswaan juga dapat menjadi ajang untuk mengembangkan keilmuan. Melalui seminar, workshop, dan diskusi ilmiah, mahasiswa dapat mendalami bidang studi mereka dan terus mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan. Menurut Dr. H. Fauzi Hasan, M.Pd, Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Suska, “Kegiatan akademis di luar perkuliahan seperti seminar dan workshop dapat membantu mahasiswa untuk memperdalam pemahaman mereka terhadap ilmu yang dipelajari.”

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kegiatan kemahasiswaan di UIN Suska memiliki peranan yang sangat penting dalam membentuk karakter dan keilmuan mahasiswa. Melalui berbagai kegiatan tersebut, diharapkan mahasiswa dapat menjadi sosok yang memiliki integritas, kreativitas, dan keilmuan yang tinggi.