Universitas Muhammadiyah Ponorogo memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk karakter dan etika mahasiswanya. Sebagai salah satu perguruan tinggi yang berbasis Islam, universitas ini memiliki komitmen yang kuat untuk mendidik dan membimbing mahasiswa agar tidak hanya pintar secara akademis, tetapi juga memiliki karakter dan etika yang baik.
Menurut Dr. H. Ahmad Zainuddin, M.Si., Rektor Universitas Muhammadiyah Ponorogo, karakter dan etika adalah hal yang tidak bisa dipisahkan dari proses pendidikan di perguruan tinggi. “Karakter dan etika adalah pondasi utama dalam membentuk pribadi yang baik dan berakhlak mulia. Universitas Muhammadiyah Ponorogo berkomitmen untuk melahirkan lulusan yang tidak hanya cerdas dan kompeten, tetapi juga memiliki integritas yang tinggi,” ujarnya.
Salah satu cara yang dilakukan oleh Universitas Muhammadiyah Ponorogo dalam membentuk karakter dan etika mahasiswa adalah melalui pembinaan dan pembekalan nilai-nilai Islam. Dalam buku “Pendidikan Karakter Berbasis Islam” karya Prof. Dr. Amin Abdullah, M.A., disebutkan bahwa pendidikan karakter yang berbasis Islam memiliki nilai-nilai universal yang dapat membentuk pribadi yang baik dan bertanggung jawab.
Selain itu, Universitas Muhammadiyah Ponorogo juga memberikan perhatian khusus terhadap pengembangan soft skills mahasiswa, seperti kepemimpinan, kerjasama, dan komunikasi yang baik. Menurut Prof. Dr. H. Masykuri, M.Hum., Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Ponorogo, soft skills sangat penting dalam dunia kerja dan kehidupan sehari-hari. “Mahasiswa harus mampu beradaptasi dengan lingkungan kerja dan masyarakat, serta memiliki kemampuan untuk bekerja sama dengan orang lain,” katanya.
Dengan peran yang sangat penting dalam membentuk karakter dan etika mahasiswa, Universitas Muhammadiyah Ponorogo terus berkomitmen untuk memberikan pendidikan yang holistik dan berbasis nilai-nilai Islam. Melalui pendekatan yang komprehensif, diharapkan mahasiswa dapat menjadi agen perubahan yang memiliki integritas, kejujuran, dan kepedulian terhadap sesama.
