Sejarah Universitas Tanjungpura dimulai dari berdirinya Akademi Pertanian Pontianak pada tahun 1963. Pada awalnya, institusi pendidikan tinggi ini didirikan dengan tujuan untuk mengembangkan ilmu pertanian di daerah Kalimantan Barat. Seiring berjalannya waktu, Akademi Pertanian Pontianak mulai menarik perhatian masyarakat luas dan semakin banyak mahasiswa yang tertarik untuk belajar di sana.
Pada tahun 1965, Akademi Pertanian Pontianak resmi berganti nama menjadi Universitas Tanjungpura. Perubahan nama ini bertujuan untuk mencerminkan perkembangan institusi yang telah menjangkau berbagai bidang ilmu pengetahuan selain pertanian. Universitas Tanjungpura pun semakin dikenal sebagai salah satu perguruan tinggi terkemuka di Kalimantan Barat.
Menurut Prof. Dr. H. Thamrin Usman, Rektor Universitas Tanjungpura, “Perubahan nama menjadi Universitas Tanjungpura merupakan tonggak sejarah penting bagi perkembangan institusi ini. Hal ini menandakan komitmen kami untuk terus berkembang dan memberikan kontribusi yang lebih besar bagi masyarakat dan bangsa.”
Sejak berganti nama, Universitas Tanjungpura terus mengalami perkembangan pesat. Berbagai program studi baru pun terus ditambahkan untuk memenuhi kebutuhan pasar kerja yang semakin kompleks. Dengan demikian, alumni Universitas Tanjungpura diharapkan dapat bersaing secara global dan menjadi agen perubahan yang positif dalam masyarakat.
Dr. Rini Indriani, seorang pakar pendidikan tinggi, menambahkan, “Universitas Tanjungpura telah berhasil menciptakan lingkungan akademik yang kondusif untuk pengembangan potensi mahasiswa. Dengan menggabungkan pendekatan teori dan praktik, universitas ini mampu mencetak lulusan yang siap terjun langsung ke dunia kerja.”
Sejarah panjang Universitas Tanjungpura menjadi bukti nyata bahwa institusi ini memiliki komitmen yang kuat untuk terus berkembang dan memberikan yang terbaik bagi mahasiswa dan masyarakat. Dengan semangat ini, Universitas Tanjungpura diharapkan akan terus menjadi salah satu perguruan tinggi unggulan di Indonesia.
